Inspektur militer Rusia akan menggelar misi penerbangan di atas lapangan tembak dan lokasi latihan militer Spanyol dan Portugal, tempat NATO menggelar latihan terbesarnya sejak 2002 yang diberi kode Trident Juncture, demikian disampaikan Kepala Pusat Kendali Nuklir Nasional Rusia Sergey Ryzhkov, Senin (2/11).
"Pada 27-30 Oktober, sekelompok pakar Rusia melakukan inspeksi di atas wilayah yang telah disebutkan untuk mengimplementasikan Dokumen Wina terkait pembangunan kepercayaan dan langkah keamanan yang disepakati pada 2011," terangnya.
Dalam periode yang sama, kelompok inspektur Rusia juga akan mengobservasi lokasi latihan militer di Portugal, tambah Ryzhkov. Inspeksi ini akan dilakukan dengan bantuan mobil dan helikopter.
Tujuan inspeksi tersebut akan meningkatkan skala aktivitas militer yang menjadi subjek notifikasi atau mengonfirmasi ketiadaan aktivitas semacam itu. Area yang menjadi target inspeksi mencapai 18 ribu kilometer persegi.
Inspektur militer Rusia akan menyambangi lapangan tembak serta menghimpun perkembangan harian situasi komando resimen dan unit militer.
Latihan Trident Juncture dimulai pada 21 Oktober. Manuver tersebut digelar di 16 markas militer di Spanyol, Italia, dan Portugal.
Latihan melibatkan 36 ribu tentara, 140 pesawat, serta 90 kapal selam dan kapal permukaan dari 30 negara, termasuk dari Austria dan Swedia yang secara formal merupakan negara netral, dan akan berlangsung hingga Jumat (6/11).
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Baca lebih banyak mengenai Hubungan Rusia dan NATO >>>
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda